MAKASSAR, Topiksatu.com – Ryan Latief, salah satu politisi yang dikenal sebagai kader partai Gerindra memberikan pengumuman yang mengejutkan.
Kader yang dikenal sangat loyal terhadap partai Gerindra ini secara tiba-tiba memutuskan untuk keluar dan bergabung bersama Partai Gelora.
Kendati pernah dipuji sebagai salah satu kader terbaik Gerindra di Sulawesi Selatan, Ryan Latief mengumumkan bahwa kini dirinya bukan lagi anggota partai yang diketuai oleh Prabowo Subianto tersebut.
“Lebih baik di partai baru tapi sejalan ideologi politiknya dan karakternya untuk kepentingan bangsa dan negara dibandingkan di partai besar tapi tidak di hargai pengorbanan dan loyalitasnya. Saya ikuti jejak pak Sandiaga Uno dan Pak Lanyalla Mattaliti untuk hijrah. Bismillah,” tulis Ryan Latief di Status Whatsappnya disertai dengan foto dirinya berlatar belakang partai Gelora.
“Kendaraaan baru semangat baru. Kita Gelorakan semangat kebangkitan Bangsa dan Negara,” lanjutnya.
Diketahui, Ryan Latief akan maju dalam putaran pemilu Legislatif 2024 mendatang. Sebelumnya Ryan Latief telah melakukan pengembalian formulir pendaftaran Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPR RI Dapil 3, di Kantor DPD Partai Gerindra, Makassar, Januari lalu.
Namun sebulan kemudian, pada Februari 2023 Ryan Latief diketahui melakukan pertemuan politik bersama Sekretaris Umum (Sekum) Partai Gelora Sulsel Mudzakkir Ali Djamil, di sebuah kafe di bilangan jalan Hertasning.
Signal kepindahan Ryan Latief tersebut sudah terpancar sejak saat itu.
“Saya sampai sekarang masih merupakan kader Gerindra yang loyal terhadap partai, namun belakangan saat maju Pilcaleg ada beberapa kendala yang ingin menghambat saya menuju Senayan dan ini sudah persaingan tidak sehat di internal partai,” beber Ryan.
Selain itu Ryan sangat menyambut positif pertemuan antara dirinya bersama Partai Gelora Sulawesi Selatan, Ryan Latief merasa senang atas sambutan hangat dari Partai Gelora Sulsel.
“Terima kasih ada ruang yang diberikan Partai Gelora Sulsel. Saya sangat apresiasi pikiran-pikiran tokoh yang ada di Partai Gelora,” terang Ryan. ***